Rabu, 17 Februari 2010

Penjara- 19 januari’10

Aku terpenjara oleh temperamenmu
Yang kutahu, dibangun oleh hubungan tidak harmonis
Membentak, bersikap kasar, meracau, membuat suasana menjadi panas.
Bahkan aku merasa, aku tak lagi mengenalmu, tolong ampuni aku.
Namun kau tetap pahlawanku, hai rahim…

Tidak ada komentar: